Modja Air Guard: Modifikasi Filter Udara Sebagai Upaya Mengatasi Pencemaran Udara

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara pembuatan Modja air guard dan mengetahui hasil pengujian Modja terhadap CO, CO₂, PM₁₀, PM_2,5, HCHO dan TVOC.  Modja air guard merupakan filter udara yang terbuat dari bahan akrilik dengan ketebalan 4 mm. Modja air guard dibuat kedap udara yang berbentuk balok yang terdiri dari inhaust fan, dua filter, dua air quality detector, dan vakum. Metode penelitian yang dilakukan pada penelitian ini adalah Research and Development dengan tahapan ADDIE. Modja air guard dilakukan pengujian pada udara kotor dan udara bersih dengan berbagai filter, yakni kain polyester non woven, daun mahkota nanas, daun mahkota nanas yang dicampur dengan daun belimbing wuluh, serta filter dari daun mahkota nanas yang dicampur dengan maserasi daun belimbing wuluh. Hasil dari pengujian tersebut menunjukkan filter yang terbuat dari daun mahkota nanas yang dicampur daun belimbing wuluh yang paling efektif. Terjadi penurunan baku mutu pada menit ke 60, yakni PM10 terjadi penurunan dari 349 μg/m³ menjadi 120 μg/m³. Sementara pada baku mutu PM 2,5 terjadi penurunan pada menit ke 60 dari 266 μg/m³ menjadi 98 μg/m³. Begitu pula pada parameter HCHO, yakni dari 0,009 mg/m³ menjadi 0,008 mg/m³ dan TVOC dari 0,019 mg/m³ menjadi 0,013 mg/m³. Hasil pengujian SO₂ <13,63 μg/ m³ pada filter pertama dan kedua. Hasil pengujian NO2 66,06 μg/ m³ pada filter pertama menjadi <19,91 μg/ m³ pada filter kedua. Berdasarkan hasil validasi ahli media, Modja air guard mendapatkan nilai sangat baik dan layak digunakan.